Makan Nasi Lebih Sehat dengan SEKAI Rice Cooker Low Sugar

Gambar
Saya terakhir ketemu Budhe saya nun jauh di Jogja itu akhir tahun kemarin. Saat itu, Budhe saya yang saya ingat sangat lincah, cerewet, bugar justru tampak kurus, kuyu, lebih lesu, dan lebih banyak duduk. Saya baru tahu kalau Budhe mengidap diabetes. Entah sudah berapa lama, karena Budhe bilang kalau kakinya mulai sering kesemutan, kebas, dan kalau luka lama sekali sembuhnya. Kabar terbaru dari Ibu saya, salah satu kaki Budhe sudah dibebat perban dan mulai menghitam.   Mungkin saja, diabetes yang diderita Budhe saya itu disebabkan oleh gaya hidup. Minum teh harus manis, cemilan manis selalu ada, olahraga seminggu sekali, dan HARUS makan nasi. Kalau sehari sudah makan berat 3 kali tapi belum makan nasi, ya dianggap belum makan. Jadi tetap akan tambah lagi makan nasi lengkap dengan lauk pauknya. Itu yang saya ingat waktu liburan lama di sana. Sekarang Budhe sudah menjalani pengobatan, mengatur pola makan, dan menjalankan pola hidup yang lebih sehat.   Apa itu Diabetes? Diabetes atau lebi

Seminggu Yang Lalu di Kawah Putih

Jakarta, 12 Oktober 2014

Sebelum saya bercerita, izinkan saya mengucapkan... Selamat Menjadi Sarjana, bagi Lulusan Sanata Dharma 2014. Ciyeeeeeh... yang dandan dari jam 3 pagi kemarin.... Hahahahaha... Congrats yaaaak... *Pssssttt..jangan lupa, cari kerja woiii!

Oke, mari rehat sejenak...

3 Oktober 2014,
Saya sedang gelisah di kantor. Sudah jam 17.30 tapi saya masih belum bisa pulang, soalnya ada 1 dokumen yang bermasalah, dan kebetulan saya yang menyusun dokumen bermasalah tersebut. Padahal, jam 18.15 saya 'sebaiknya' sudah ada di pool D*ytrans karena jam 18.30 saya berangkat ke Bandung. Ciyeeeeeh...
Karena buru-buru dan gelisah, akhirnya pemeriksaan dokumen tak kunjung kelar. Baru deh, setelah ibu supervisor turun tangan, masalah tersebut beres. Hihihihihihi... Akhirnya saya bisa cabut dari kantor tepat, jam 17.45 -_-".
Perjalanan dari kantor ke kos kira-kira 10 menit lah, belum mandi, belum mampir Al**mart buat beli sangu, belum perjalanan ke pool yang butuh 2 kali naik angkot (deket sih, cuma malas jalan saja. Hahahahhaa). Segala kepanikan takut ditinggal travel tersebut kelar, karena saya sampai di pool jam 18.15. Ha! I won.. Yeaaaahhh...
Betewe, ngapain saya ke Bandung? Hmmm... Saya dan teman-teman memang janjian. Enggak sih, lebih tepatnya merealisasikan wacana yang sudah dibicarakan selama berpuluh-puluh tahun buat kumpul. Kalau gak gara-gara seseorang yang ngejogrok di Bandung bernama Adhitya Eka ini yang menentukan tanggal, niscaya, perjalanan ke Bandung akan tetap menjadi wacana sampai sekarang.
Jam setengah tujuh lebih sedikit, mobil yang akan membawa rombongan 18.30 datang. Satu persatu penumpang naik dan duduk di bangkunya masing-masing, gak kayak wakil rakyat noh, rebutan kursi, Cih!
Tak lama, setelah absen dan urusan administratif lainnya, saya pun berangkat. Estimasi saya, jam setengah sebelas malam deh sudah masuk tol Pasteur. Ternyata eh ternyata, jam segitu, saya entahlah masih di mana. Jalanan memang rame banget. Usut punya usut, saya baru ngeh, kan mau Idul Adha, pantesan pada pulang kampung. Tidur... Bangun... Tidur lagi... WAnan... Bangun... FINALLY!!!!! Jam dua belas kurang, saya sampai di....




TOL PASTEUR.


Mana keblasuk lagi... Saya gak tahu saya turun di mana, saya hanya lihat ada tulisan "Baltos" sebagai penanda. Syukurlah, tepat jam 00.00, Cinderella kembali jadi upik abu saya dijemput oleh Kang Adit dan Tere yang sudah lebih dulu sampai di Bandung.

Terus ke mana?

Makan dong... Saya nahan lapar dan haus selama perjalanan, demi bisa duduk tenang di travel (edisi lebay).

Hihihihihihihi...

Setelah makan dan numpang bobo barang 3 jam, kami melakukan perjalanan lagi ke stasiun. Kali ini untuk menjemput Princess dan Pengawalnya. Habis itu? Bobo lagi sampai jam 8! Ihik...

Bangun, mandi, siap-siap, kukut-kukut barang-barang karena kami kudu pindah ke penginapan, menaiki mobil yang sama dengan formasi 4-3-2-2, uopoooooooo.. Formasi sebagai berikut:
Kang Adit sebagai juru mudi,
Cuya sebagai navigator karena dia gak kuat di belakang (di depan aja dia ngemut Anti*o),
Tere di belakang Cuya
Saya di belakang Kang Adit,
Princess Yola di tengah, antara saya dan Tere karena kami harus memastikan Princess aman sepanjang perjalanan di Bandung. Tugas Negara nih!

Nih... Formasinya... *Penting banget! Kudu disimak! Tapi jangan ditiru.. Hahahahahhaha... Selfie di tengah jalan.. Wooooo.
Oh, tenang saja, Selfie ini dilakukan di saat lampu merah kok.. Hihihihihihi


Perjalanan pun dilanjutkan ke...


KAWAH PUTIH!!!! HOREEEEEEEE!!!!


Perjalanan edan yang makan waktu lebih kurang 3 jam. Edan tapi pemandangan di sepanjang perjalanan itu loh bagus bingit. Saya pribadi sebenarnya cukup sering melihat pemandangan perbukitan, soalnya tiap kali mudik ke rumah, atau ke rumah Nenek di Sumatera Utara sana, atau lebih ke utara lagi, ke Dolok Sanggul, pemandangan serupa sering kok saya temui. Tapi gak tau ya... Setiap tempat punya keindahannya sendiri. Semoga anak cucu saya kelak masih bisa lihat pemandangan gratis nan luar biasa ini. E ciyeeeeehhh...

Sampai di lokasi, Loh... Mana Kawahnya?
La ya gak di sini.. Perjalanan masih diteruskan naik kendaraan apalah itu selama 15 menit, dan terbayar sudah. Jadi ini yang namanya kawah putih yang sering saya lihat di profil FBnya teman-teman saya. Jadi ini yang namanya kawah putih yang dipake buat syuting film Heart yang berhasil bikin saya mewek itu?
Asli... Emang kece banget tu tempatnya. Dingin.. Seger.. Wah.. suwer, kece lah pokoknya..
Dan yang penting Bro... 

Kawah Putih itu...


...



...


Warnanya Putih!
*edisi The Comment.
Hahahaha.. Ketawa dong..

Hahahahahahahahha...

Saya sih rada nyesel, kenapa gak dari dulu ke tempat ini. Cuma bisa ngeliatin poto teman-teman yang udah duluan narsis di sini. Hiks...
Ah, tapi gapapalah... Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Yeaaaahhh...




  



Terima kasih ya Gaiss.. Kang Adit yang repot-repot ngerencanain perjalanan, cariin penginapan, Tere yang ikutan jaga malam gara-gara nunggu saya kok gak sampe-sampe, Princess Sugar Jola Joli dan Cuya yang menempuh perjalanan suci ke Barat dan bertahan di tengah deretan kursi bersudut 90 derajat yang bikin gak bisa tidur nyenyak itu.

Saya senang sekali...
Dan belum bisa move on dari liburan kemarin.

Kapan-kapan lagi ya...

Kiss kiss for you all


_cicilia_

Komentar

  1. Wahahaha...princess harus dikawal cicilia dan theresia agar terlindungi dari ribuan fans di luar sana yg teriak2, "mbaaak...beli mbaaak" *lha kuwi artis opo bakul?*
    Waaa...pengin lagiii...belum move on dr liburan itu...belum move on jg dr sakit pinggang akibat kursi tegak lurus.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahahahaha... iya dong princesss... nanti kita diaudit sama bang io bisa berabeeee... akakakakakaka

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Lagu Untuk Sakramen Perkawinan

Makan Nasi Lebih Sehat dengan SEKAI Rice Cooker Low Sugar

Oom Alfa; dan Pria Galau di Belakangnya