Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2016

Makan Nasi Lebih Sehat dengan SEKAI Rice Cooker Low Sugar

Gambar
Saya terakhir ketemu Budhe saya nun jauh di Jogja itu akhir tahun kemarin. Saat itu, Budhe saya yang saya ingat sangat lincah, cerewet, bugar justru tampak kurus, kuyu, lebih lesu, dan lebih banyak duduk. Saya baru tahu kalau Budhe mengidap diabetes. Entah sudah berapa lama, karena Budhe bilang kalau kakinya mulai sering kesemutan, kebas, dan kalau luka lama sekali sembuhnya. Kabar terbaru dari Ibu saya, salah satu kaki Budhe sudah dibebat perban dan mulai menghitam.   Mungkin saja, diabetes yang diderita Budhe saya itu disebabkan oleh gaya hidup. Minum teh harus manis, cemilan manis selalu ada, olahraga seminggu sekali, dan HARUS makan nasi. Kalau sehari sudah makan berat 3 kali tapi belum makan nasi, ya dianggap belum makan. Jadi tetap akan tambah lagi makan nasi lengkap dengan lauk pauknya. Itu yang saya ingat waktu liburan lama di sana. Sekarang Budhe sudah menjalani pengobatan, mengatur pola makan, dan menjalankan pola hidup yang lebih sehat.   Apa itu Diabetes? Diabetes atau lebi

"Vina?"

Gambar
Aku melirik jam di ponselku. Sudah jam 10 malam. Vina masih asyik membaca novelnya di tempat tidurku. Dia memang suka menumpang baca di kamarku. Menurutnya kamarku lebih sejuk dan suasananya cocok untuk membaca. “Vin,” panggilku. “Hm..?” Vina mengangkat wajahnya dari novel yang sedang dibacanya. “ Udah malem, loh, ” ujarku. Aku juga sudah lelah, aku mau tidur. “Maaf ya, An. Kelamaan di sini jadinya,” Vina mulai mengemasi novel-novel yang dibawanya. Wajahnya menunjukkan keengganan. Pelan-pelam dia bangkit, beranjak menuju pintu, lalu berbalik, “besok malam boleh ke sini lagi, An?” “Iya, boleh,” jawabku. “ Thank you. Malam, Ana,” Vina pamit dan segera menuju kamarnya yang berada persis di seberang kamarku. Vina adalah sepupuku. Ayahnya dan ibuku adalah kakak beradik. Orang tuaku meninggal 10 tahun yang lalu dalam kecelakaan pesawat. Saat itu aku tidak ikut karena mereka melakukan perjalanan bisnis. “Dua hari lahi Ayah sama Ibu udah di rumah lagi,” begitu kata Ibu