Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2012

Makan Nasi Lebih Sehat dengan SEKAI Rice Cooker Low Sugar

Gambar
Saya terakhir ketemu Budhe saya nun jauh di Jogja itu akhir tahun kemarin. Saat itu, Budhe saya yang saya ingat sangat lincah, cerewet, bugar justru tampak kurus, kuyu, lebih lesu, dan lebih banyak duduk. Saya baru tahu kalau Budhe mengidap diabetes. Entah sudah berapa lama, karena Budhe bilang kalau kakinya mulai sering kesemutan, kebas, dan kalau luka lama sekali sembuhnya. Kabar terbaru dari Ibu saya, salah satu kaki Budhe sudah dibebat perban dan mulai menghitam.   Mungkin saja, diabetes yang diderita Budhe saya itu disebabkan oleh gaya hidup. Minum teh harus manis, cemilan manis selalu ada, olahraga seminggu sekali, dan HARUS makan nasi. Kalau sehari sudah makan berat 3 kali tapi belum makan nasi, ya dianggap belum makan. Jadi tetap akan tambah lagi makan nasi lengkap dengan lauk pauknya. Itu yang saya ingat waktu liburan lama di sana. Sekarang Budhe sudah menjalani pengobatan, mengatur pola makan, dan menjalankan pola hidup yang lebih sehat.   Apa itu Diabetes? Diabetes atau lebi

Pendadaran Lagi

Fakultas saya memang terkenal paling yahud se-universitas. Pertama, paling mahal, SKS dan UKTnya mahal  biangeeeettttt. Kedua, paling sibuk se-universitas, mengingat selain kuliah berpuluh-puluh SKS, ada lagi praktikum yang SKSnya paling sedikit, tapinya lamanya gak kira-kira, belum lagi kalau pakai acara molor segala, pluuusssss... Masih ada laporan praktikumnya.Asik banget. Ketiga, ajaib, karena pendadarannya 2 kali, terbuka dan tertutup. Keempat, paling grasa-grusu (itu menurut teman-teman saya dari PRODI lain). Soalnya, semacam ada KEHARUSAN untuk lulus secepat mungkin, 3,5 tahun. Saya juga kurang mengerti, tapi saya merasa 'tertampar' ketiga mertua kakak sepupu saya berkata seperti ini, "3,5 tahun dapat apa di Farmasi?" Ya, mungkin itu tetap kembali ke setiap pribadi, tapi tetap ada benarnya juga sih, 3,5 tahun kuliah farmasi, maaf kata, sering banget dicap lulusan karbitan (sori buat teman-teman yang lulus 3,5 tahun). Nah, sisi positifnya adalah, setiap mahasisw