Jakarta, 1 November 2014
Hai yang di sana...
Selamat siang...
Merindukan aku gak?
Aku tahu, kamu sudah menunggu-nunggu tulisanku ini kan...
Hihihihihi.. Maaf lama, ya...
Aku mau mengucapkan sekali lagi, selamat hari jadi ya Saiank, yang ke 6. Sudah lewat banget sih.. Tapi aku mau mengucapkan secara optimal. Kalau kata Abang, kita ini pacaran atau sekolah SD sih kok sampai 6 tahun. Biarin aja, Saiank. Dia mah iri, karena LDRnya lebih jauh daripada kita.
Gak terasa ya, uda setahun kita pacaran jarak jauh begini (ah, boong, terasa banget kali...). Kamu tahu lah bagaimana keadaanku awal-awal jauh dari kamu, hobi nelpon terus nangis. Aku kaget, soalnya selama 5 tahun terakhir kamu selalu jadi pelarianku. Jarak kita dekat. Sekarang, walaupun masih satu pulau, rasanya kok jauh sekali dan tidak semudah dulu lagi kalau ingin ketemu. Aku mau lari ke mana? Kamu di mana?
Kalau kata Raisa, "Seandainya, jarak tiada berarti, akan kuarungi ruang dan waktu dalam sekejap saja". Beneran deh, Aku tahu kamu gak terlalu suka kita berbicara hanya sebatas lewat telepon. Aku juga kok. Tapi mau bagaimana, untuk sementara saja ya, izinkan aku menaklukan kota besar ini. Aku mau membuktikan kalau Jakarta tidak sekejam kata orang-orang.
 |
itu aku???? |
.jpg) |
Kita pernah jadi alay pada zamannya... =p |
 |
mmmuaaahhh |
 |
23 Januari 2012 |
Kalau kata 3 Doors Down, "A hundred days have made me older since the last time that I saw your pretty face, a thousand lies have made me colder, and I don't think I can look at this the same... But all the miles that separate, disappear now when I'm dreaming of your face... I'm here without you, baby.. But you're still on my lonely mind...".
Rasanya sendirian banget di sini. Apalagi kalau lihat teman-teman pada pergi keluar sama pacarnya. Aduuuuh... pengen garuk-garuk aspal, terus lanjut garuk-garuk tembok, terakhir, garuk-garuk muka yang lagi pacaran...
Dirly dan Ghea bilang, "Tidak mudah untuk lewati hari sulit tanpamu...".
Sulit, Saiank...
Terlalu banyak hari-hari sulit di sini. Aku butuh kekuatan... Aku butuh kamu...
Aku minta kamu doakan aku di sini. Percaya sama aku, aku gak akan pindah ke lain hati. Semoga kamu di sana juga menjaga hatimu cuma buat aku...
Walaupun jujur, kadang-kadang aku khawatir dan curigation, apalagi kalau pas kamu gak bisa dihubungi.. waduh, langsung blingsatan!
Aku udah pernah bilang kan, "Hatiku cuma ada satu, sudah untuk mencintaimu, tolong jangan sakiti lagi, nanti aku bisa mati..."
(*aku gatel banget sih pengen nulis ini, ya udah aku tulis aja.. Ciyeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee... Udah. itu doang).
Aku yang pergi dari kamu, kalau dicari siapa yang jahat, ya... "yang jahat" itu aku, karena meninggalkan kamu...
Tapi kalau kata Seventeen, "Kau jaga slalu hatimu, saat jauh dariku, tunggu aku kembali...".
Tunggu aku kembali. Habis kamu gak mau nyusul ke sini sih... Enggak ding, jangan.. Kota ini memang bikin stress, walaupun aku sudah mulai terbiasa.
Tapi, "Meski kau kini jauh di sana, kita memandang langit yang sama..." soalnya kita itu, "Jauh di mata, namun dekat di hati".
Dan...
"Jika ada yang bilang ku tak setia jangan kau dengar...
Jika ada yang bilang ku berubah, jangan kau dengar...
Banyak cinta yang datang mendekat, ku menolak...
Semua itu karena Ku Cinta Kau..."
Aku yakin kok, yang mendoakan kita banyak... Keluargaku, keluargamu, mudah-mudahan kompak dalam memberi restu.
 |
Semoga suatu hari nanti, upload-annya bukan lagi sebagai pager ayu, pager bagus, pager betis, dan jenis pager-pageran lainnya... |
Aku gak bisa ngomong romantis, atau bikin puisi cinta...
Yang jelas...
"Tuhan yang tahu Ku Cinta Kau..."
With Love,
Cicilia
coooo cwiiittttt cekaaliiiiiiiii...
BalasHapuscaku punya blooooogg
Hapus